Maksimalkan Performa Ayam Broiler dengan C.H.I.C.K. Program

Di tahun 2050, jumlah penduduk dunia akan meningkat dari 6 miliar lebih di tahun ini menjadi 9 miliar. Jumlah penduduk yang 9 miliar tersebut akan memerlukan sumber makanan, khususnya protein yg berkualitas dan sehat.

Tanpa bermaksud menyombongkan diri, Ceva percaya bahwa untuk menghadapi tantangan tersebut kita harus mengembangkan teknologi baru, cara vaksinasi yang baru, dan cara kerjasama yang baru dan terpadu.

Dan karenanya peran profesional kesehatan hewan dalam penyediaan protein hewani yang sehat menjadi sangat penting. Kami diharuskan untuk menyediakan vaksin atau obat yang lebih powerfull, yang bisa menyederhanakan program vaksinasi untuk jumlah penyakit yang semakin bertambah, yang semakin gampang aplikasinya dan lebih baik hasilnya. Semua mimpi dan tantangan tersebut tersirat dalam semboyan kami “Together, building new reference to deliver value beyond animal health” atau biasa kami singkat menjadi “Together beyond animal health.”

Vaksin di hatchery dengan Cevac Transmune IBD sebagai bendera utamanya, yang sudah dengan sukses kami perkenalkan, memerlukan monitoring sejak dari pelaksanaan vaksinasi di hatchery sampai ayam di panen. Di Ceva, Cevac Transmune IBD telah teregistrasi di lebih dari 40 negara. Pada tahun 2010, 5 miliar broiler di seluruh dunia memakai Transmune, dengan mencapai rekor sebagai produk dengan nilai penjualan terbesar. Ditambah penjualan Cevac IBD L yang dipakai oleh lebih dari 6,8 miliar broiler, tidak bisa disangkal Ceva merupakan market leader di Gumboro vaksin, dengan sekitar 25% pangsa pasar. Hal ini diungkapkan Drh. Edy Purwoko, Country Manager, PT. CEVA Indonesia dalam sambutannya di seminar yang diadakan di IPB International Convention Center, Bogor (18/3).

Seminar ini menghadirkan Dr. Giovanni Cattoli, Director – Research & Innovation, Biomedical Science Disease of IZSVe, Italy; Christophe Cazaban, DVM, Poultry Biologicals Scientific Direction Officer CEVA Animal Health, France; Dr. Vincent Turblin, DVM, CEVA Deputy Regional Market Manager – Poultry – CEVA Animal Health Asia Pasific dan Dr. I Wayan T. Wibawan, DVM, MS. Sebagai moderator.

Seminar ini adalah rangkaian dari VIV Asia 2011, yang baru digelar di Thailand di bulan Maret 2011. C.H.I.C.K. TOUR 2011 adalah program seminar setiap tahunnya yang diadakan oleh PT. CEVA Indonesia. Pada program seminar kali ini dibahas secara detail oleh para pembicara tentang epidemiologi AI dan ND di dunia terutama Asia serta membahas tentang identifikasi, program pencegahan kedua penyakit tersebut dan sedikit  mengulas teknologi terbaru tentang vaksin dan vaksinasi.

Kembali ke atas